serikue tradisional China (KUE BULAN TIONG CIU PIA) di Tokopedia ∙ Promo Pengguna Baru ∙ Cicilan 0% ∙ Kurir Instan. Beli seri kue tradisional China (KUE BULAN TIONG CIU PIA) di faizar book. Promo khusus pengguna baru di aplikasi Tokopedia! Download Tokopedia App. Tentang Tokopedia Mitra Tokopedia Mulai Resep Kue; seri kue Sepertinya Anda menggunakan alat otomatisasi untuk menelusuri situs web kami. Mohon verifikasi bahwa Anda bukan robot Referensi ID e34f07be-0c3a-11ee-9e8e-676e6d72546f Ini mungkin terjadi karena hal berikut Javascript dinonaktifkan atau diblokir oleh ekstensi misalnya pemblokir iklan Browser Anda tidak mendukung cookie Pastikan Javascript dan cookie diaktifkan di browser Anda dan Anda tidak memblokirnya. Sesuaidengan namanya, persembahan yang digunakan saat upacara sembahyang itu adalah kue tiong ciu pia, yang di Indonesia dikenal sebagai kue bulan dan di Barat disebut moon cake. Dalam perkembangannya, kue bulan tidak hanya digunakan untuk keperluan sembahyang, tetapi juga untuk penganan sehari-hari. Buku ini menyajikan resep kue bulan Resep Kue Bulan MoonCake Sederhana Spesial Asli Enak. Tekstur moon cake atau kue bulan yang dalam bahasa Cina Tong Ciu Pia ini seperti kue pia atau phia yang lembut dan empuk baik di luarnya maupun bagian dalamnya. Apakah kue bulan atau mooncake ini halal? Sebagian ada yang meragukan bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan kue bulan ini menjadi syubhat, ada juga sebagian yang mengharamkan katanya mengandung minyak babi kalau importnya dari negara China atau Hongkong lalu jenis kue bulan mooncake haram namun ada kue bulan mooncake halal di import dari Malaysia. Andapun dapat membuatnya sendiri dengan menggunakan bahan-bahan yang halal yang dapat menggantikan bahan-bahan yang sekiranya haram tersebut, misalnya moon cake dari ubi jalar atau ubi ungu, sebaiknya dapat ditanyakan kepada yang paham seperti bertanya langsung kepada Majelis Ulama Indonesia MUI. Gambar Kue Bulan MoonCake Imlek Kue Moon cake atau kita lebih akrab menyebutnya kue bulan ya biasanya kue ini lebih identik ada selagi perayaan hari raya orang Tionghoa, misalnya Imlek festival mooncake. Biasanya kue bulan tiong ciu pia putih dan tiong ciu pia coklat ini terdiri dari beberapa varian rasa antara lain kacang merah, kacang hijau, coklat dan keju. Bentuknya pada umumnya bulat seperti bulan namun kini banyak variasinya karena cetakan mooncake inipun banyak variasinya seperti bentuk cetakan kotak persegi, panjang, dll. Kalau bunda semuanya kangen kue ini bunda dapat mencoba buat membuatnya sendiri di rumah sekalian menguji kemampuan bunda membuat kue siapa tau suami makin sayang dan menjadi lahan bisnis rumahan. Baca Juga Kue Keranjang Menurut situs Wikipedia. Kue bulan Hanzi 月餅, pinyin yuèbǐng yaitu penganan tradisional Masyarakat Tionghoa yang menjadi sajian wajib pada perayaan Festival Musim Gugur setiap tahunnya. Di Indonesia, kue bulan biasanya dikenal dalam Bahasa Hokkian-nya, gwee pia atau tiong chiu pia atau tong chiu pia. Sedangkan dalam bahasa Hakka / Khek- nya, ialah ngie̍t-piáng. Kue bulan tradisional pada dasarnya berbentuk bulat, melambangkan kebulatan dan keutuhan. Namun seiring perkembangan zaman, bentuk-bentuk lainnya muncul menambah variasi dalam komersialisasi kue bulan. Sejarah asal usul mulannya kue ini. Kue bulan bermula dari penganan sesajian pada persembahan dan penghormatan pada leluhur di musim gugur, yang biasanya merupakan masa panen yang dianggap penting dalam kebudayaan Tionghoa yang berbasis agrikultural. Perkembangan zaman menjadikan kue bulan berevolusi dari sesajian khusus pertengahan musim gugur kepada penganan dan hadiah namun tetap terkait pada perayaan festival musim gugur tadi. Beberapa legenda mengemukakan bahwa kue bulan berasal dari Dinasti Ming, yang dikaitkan dengan pemberontakan heroik Zhu Yuanzhang memimpin para petani Han melawan pemerintah Mongol. Namun sebenarnya, kue bulan ada tercatat dalam sejarah paling awal pada zaman Dinasti Song. Dari sini, kue bulan dipastikan populer dan eksis jauh sebelum Dinasti Ming berdiri. Kategori macam-macam jenis aneka kreasi dan variasi dari mooncake kue bulan ini, diantaranya sebagai berikut Menurut cara pembuatan Guangdong, Beijing, Taiwan, Hongkong, Chaozhou. Menurut rasa manis, asin, pedas Menurut isi kuning telur, tausa kacang merah, buah-buahan, kacang hijau, es krim Menurut bahan kulit tepung gandum, gula dan es Proses pembuatan kue bulan di Indonesia pada dasarnya berasal dari gaya pembuatan Guangdong dan Chaozhou. Juga ada lokalisasi dengan cara pencampuran bahan-bahan yang mudah didapatkan di Indonesia, semisal daun pandan sebagai perasa. Dan masih banyak lagi kategori-kategori lainnya hasil inovasi gaya pembuatan kue bulan gaya baru di pasaran seperti aneka kreasi kue bulan Nyonya Lauw, kue bulan Singkawang, Kalimantan Barat, dll. Berikut kumpulan rahasia aneka kreasi dan variasi olahan resepi kuih bulan mooncake Tiong Tjiu Pia Halal lembut dan empuk lumer di mulut sajian sedap istimewa lengkap dengan cara bikin sendiri di rumah ala rumahan Homemade step by step anti gagal yang simple, mudah dan praktis buat konsumsi sendiri maupun buat jualan ide usaha bisnis kue bulan moon cake yang lezat ekonomis dengan harga murah meriah dari ukuran mini kecil sampai ukuran jumbo super besar. RESEP MOONCAKE ALIAS KUE BULAN BAHAN SYRUP 300 gram gula pasir 200 gram air 1 buah lemon, diiris 1/2 sdm maltose gula gandum 1/4 sdt garam CARA MEMBUAT SYRUP KUE BULAN MOONCAKE Semua bahan diatas dimasak kira kira 1,5-2 jam hingga kental. Sehabis dingin baru siap disimpan dalam toples tertutup lalu dapat digunakan hingga 1 tahun. BAHAN OLES 2 btr kuning telur 1 butir telur utuh, dikocok rata dan disaring BAHAN ISI 300 gram lotus seed biji teratai 225 gram gula pasir 225 gram minyak kacang 35 gram maltose gula gandum 15 gram ten mien fen tepung gandum sering juga disebut tepung tang mien atau tepung kanji atau starch 1/2 sdm air abu/alkalin water atau garam alkali Roasted melon seed optional CARA MEMBUAT ISI KUE BULAN MOONCAKE Rendam biji teratai dengan air abu kurang lebih 10 menit, Rebus biji teratai sewaktu 30 menit. Blender biji teratai yang telah direbus haluskan seperti lotus paste. Masak kembali dengan bahan-bahan lainnya, aduk hingga adonan mengering dan lepas dari pallet, lotus paste siap digunakan. Roasted melon seeds buat campuran lotus paste optional. BAHAN KULIT BAHAN A 180 gram terigu protein rendah low protein BAHAN B 125 gram syrup 45 gram minyak kacang 1/2 sdm air abu garam alkali 1/8 biji air lemon Telur asin optional CARA MEMBUAT KUE BULAN MONNCAKE Aduk rata bahan B kemudian tambahkan bahan A terus aduk kurang lebih 5 jam, boleh lebih simpan dalam wadah plastik tertutup. Ambil adonan kulit 60 gram dan isi/lotus paste 100 gram dan 1 butir kuning telur asin optional, terus bungkus. Lumuri tipis-tipis dengan terigu baru dicetak pakai cetakan kue bulan atau cetakan mooncake. Panggang 12 menit di dalam oven yang telah dipanaskan sebelumnya dengan suhu 175 derajat celcius masing-masing oven beda ya jadi kenali oven masing-masing. keluarkan dari oven biarkan 2 menit baru oles dengan kuning telur, panggang dioven lagi sewaktu 10 menit. Keluarkan dari oven oles lagi dengan salad oil optional. Dinginkan mooncake,sebenarnya kue moon cake enak disantap sehabis 2 hari. TIPS & TRICKS Biar permukaan halus dan rata cetakan sebaiknya ditaburi sedikit tepung terigu
Piadibuat dari butiran adonan tepung dan air yang diisi ramuan pasir kacang hijau dan gula didalamnya, lalu digepengkan dan dipanggang menjadi bentuk kue. Ini bukan dari semula dibuat untuk merayakan Tiong Ciu, itu adalah bahan suguhan buat sembahyang pada Dewa Petir.
PARBOABOA – Kue Bulan atau Moon Cake adalah salah satu makanan tradisional Masyarakat Tionghoa yang kerap disajikan saat perayaan Festival Musim Gugur setiap tahunnya. Di Indonesia sendiri, kue bulan biasanya disebut sebagai gwee pia atau tiong chiu pia. Umumnya, kue bulan memiliki bentuk bundar dan dicetak menjadi berbagai tulisan ataupun gambar. Tulisan atau huruf Mandarin juga biasanya dicetak pada bagian atas kue bulan ini, seperti gambar bulan purna, kelinci, tulisan keberuntungan,dan lain sebagainya. Rasanya yang manis dan memiliki aneka isian membuat banyak orang tertarik mencoba moon cake ini selain Masyarakat Tionghoa sendiri. Nah, bagi kamu yang ingin mencicipi rasa dari kue bulan, ulasan di bawah ini akan membantu kamu. Tidak harus membelinya ke pasaran, saat ini kamu dapat membuat moon cake sendiri di rumah dengan mengikuti resep di bawah ini. Sebab, kami akan memberikan resep kue bulan atau tong ciu pia yang mudah namun anti gagal. Resep Classic Mooncake atau Kue Bulan Bahan Golden syrup 250 gr gula halus 250 gr gula palm atau brown sugar 250 gr air 1/2 lemon ambil airnya Bahan adonan kulit 250 gr terigu protein sedang 175 gr golden syrup 50 gr minyak 2 gr air abu atau soda kue Cara membuat Kue Bulan Masak semua bahan golden syrup kecuali lemon hingga mendidih kemudian masukkan air perasan lemon. Masak kembali selama beberapa saat sampai agak kental lalu angkat dan sisihkan. Untuk membuat kulit kue bulan, campurkan semua bahan, lalu aduk hingga rata dan halus. Setelah rata, diamkan sekitar 1-2 jam. Siapkan kuning telur bebek asin mentah dan susun di atas loyang. Oven pada suhu 175 derajat celcius selama 10-15 menit. Kemudian, siapkan isian kamu dapat menyesuaikan beratnya tergantung cetakan dan beri tengahnya kuning terluar asin yang sudah di oven. Selanjutnya, ambil adonan kulit lalu bungkus menggunakan isian yang sudah disiapkan tadi. Kamu dapat memprediksi kira-kira berat isian, agar adonan tidak robek atau bocor. Setelah itu, tutup kembali menggunakan adonan kulit, dan beri baluran terigu lalu tekan-tekan sebentar. Oven pada suhu 175 sampai 180 derajat celcius selama 15 menit, keluarkan. Tunggu hingga dingin lalu oles dengan kocokan telur, oven lagi hingga kecokelatan. Itulah resep kue bulan yang dapat kamu coba sendiri di rumah. Untuk semakin meningkatkan kreatifitas dalam membuat kue ini, kamu dapat membuat isian moon cake lainnya sesuai selera kamu. Semoga ulasan kami dapat bermanfaat dan selamat mencoba!
Tahunini Perayaan Kue Bulan atau Moon Cake Festival (Tiong Ciu Pia) jatuh pada tanggal 24 September 2018. Inilah salah satu perayaan populer di kalangan masyarakat Tionghoa yang dimulai lebih dari 2.200 tahun lalu. Setiap tahun pada tanggal 15 bulan 8 dari penanggalan Imlek menjadi Perayaan Pertengahan Musim Gugur atau Mid-Autumn Festival awalnya untuk merayakan hasil panen yang berlimpah.
Jadi BISA bikin KUE BULAN - TIONG CIU PIA! Belajar langsung dari CHEF STEPHANIE yang berdomisili di Taiwan!MOONCAKE FESTIVAL SEBENTAR LAGI! PASTIIN MAMA GA KETINGGALAN MOMENTNYA DENGAN MEMBUAT KUE BULAN - TIONG CIU PIA, MOONCAKE LEGENDARIS INDONESIA!MOONCAKE, KUE BULAN YANG PENUH MAKNA!3. LAMBANG DOA PANJANG UMUR4. SIMBOL DARI KEHIDUPAN YANG HARMONI5. TRADISI SEJAK JAMAN DINASTI QINSEKARANG MAMA BISA BIKIN SENDIRI MOONCAKE LEGENDARIS DI RUMAH . Langsung Diajarin Lengkap Oleh Chinese Food Specialty Chef. Mom Bisa buat KUE BULAN - TIONG CIU PIA untuk acara MOONCAKE FESTIVAL BERSAMA KELUARGA DI RUMAH, bikin ACARA SEMAKIN SPECIAL!MAMA JUGA BISA JUALAN KUE BULAN - TIONG CIU PIA YANG LAGI LEGENDARIS INI! JADI PELUANG DAN IDE Bisnis Bagus Buat Mama MENYAMBUT FESTIVAL MOONCAKE, PASTI LARIS MANIS! Mama Bisa Dapat Tambahan Pemasukan! JADI LADANG REJEKI! Siap-Siap Mama Kebanjiran Order!YUK IKUTAN KELASNYA SEKARANG !

BukuResep Kue bulan Tiong ciu pia di Tokopedia ∙ Promo Pengguna Baru ∙ Cicilan 0% ∙ Kurir Instan.

Looks like you've followed a broken link or entered a URL that doesn't exist on Netlify. Back to our site If this is your site, and you weren't expecting a 404 for this path, please visit Netlify's "page not found" support guide for troubleshooting tips. Netlify Internal ID 01H3207C2KMB2WDZ5SAGE7MF2Z
TiongJiu Pia (Kue Bulan) Kue bulan (Hanzi: 月餅, pinyin: yuèbǐng) adalah penganan tradisional Tionghua yang menjadi sajian wajib pada perayaan Festival Musim Gugur setiap tahunnya. Di Indonesia, kue bulan biasanya dikenal dalam dialek Hokkien-nya, gwee pia atau tiong chiu pia. Kue bulan tradisional pada dasarnya berbentuk bulat, melambangkan kebulatan dan keutuhan. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Tionghoa di sepanjang masa merupakan pemasyarakatan petani pemuja rembulan. Setelah jerih payah menggarap ladangnya di bawah terik matahari, sewaktu santai beristirahat di waktu malam bulan purnama, sering mengenangkan sanak famili maupun kampung halaman asal mereka yang berada di kejauhan, dengan demikian juga sering menitipkan harapan-harapan mereka kepada rembulan, supaya diberkahi kebahagiaan dalam percintaan, kerukunan serumah tangga, keberuntungan panen yang berlimpah, banyak rejeki, banyak anak dan keturunan. Berdasarkan irama peredaran bulan pun menjadikan kalender Imlik matahari yang sudah pasti timbul setiap hari, mereka harus menunggu tibanya waktu bulan purnama. Demikianlah timbul adat persembahan pada langit pada setiap bulan baru tanggal 1 dan bulan purnama tanggal 15 selama itu tulus bersembahyang pada langit, tak sia-sia diberkahi turun hujan yang cukup menyuburkan pertanian, sehingga menghasilkan panen yang berlimpah, pantas mereka lebih memuja kemurahan hati Dewi Rembulan. Rembulan yang kebetulan juga tampaknya jauh lebih besar dan terang sewaktu panen, sebelum mereka mengerti itu sekedar fenomena alam dimana bulan sedang mendekati bumi di musim rontok, dianggap pertanda bekal kemakmuran, ini menambahkan perasaan sukur dan riang gembira dibawah bulan purnama, sehingga perlu dirayakan secara besar-besaran yang menjadikan tradisi Tiong Ciu, yang sekarang disebut Festival Bulan. Tiong artinya bertepatan, ciu adalah panen, yang jatuh pada bulan purnama pada tanggal 15 bulan ke-8 Imlik. Karena masa panen di musim rontok, sehingga tiong ciu pada umumnya diartikan "dipertengahan musim rontok" .Adat rakyat jelata merayakan panen ini kemudian menjadi upacara para raja bersembahyang pada Dewi Rembulan di malam Tiong Ciu. Sejauh 3000 tahun lalu, Maharaja Dinasti Zhou membawa seluruh keluarga dan pejabat tingginya menyuguhi kue basah, semangka dan labu kuning kepada Dewi Rembulan, upacara begini diteruskan dari dinasti ke festival Tionghoa tidak ketinggalan satu makanan khas yang sudah menjadi ketentuannya. Ada 3 perayaan besar Tionghoa dalam setahun Imlik, pertama-tama makan ronde pada hari raya Cap-go-meh, keduanya makan bacang pada hari raya Peh-cun, dan ketiganya, yang ini Tiong Ciu dirayakan dengan kue pada malam ini kita makan saja kue bulan, Tiong Ciu Pia. Sabar, letakkan dahulu kue itu diatas meja, masih ada ceritanya. Terlalu banyak penafsiran asal muasal Tiong Ciu Pia, sehingga menarik perhatian sejarahwan Tiongkok jaman sekarang untuk meluruskan riwayatnya, sedemikian pun juga bukan satu hal yang mudah memastikan cerita mana yang benar dan mana yang kurang bisa dipercaya. Satu hal yang pasti, kue bulan itu bukan merupakan makanan semula dalam masyarakat petani ribuan tahun lalu, karena kue atau pia itu adalah hasil impor dikemudian umbi talas atau bentul itulah yang asli dari semulanya, sekitar 3000 tahun lalu, sewaktu petani berpanen gandum juga pada saat itu sedang membuahnya talas dan bentul dirawa-rawa, yang siap untuk diambil begitu saja, selain menjadikan bahan pangan tambahan bagi mereka, juga bisa diolah menjadi berbagai hidangan kue-kue pedesaan di musim itu. Bersama makan buah umbi ini juga, tidak lepas dibumbui kepercayaan dan cerita sejarah yang bersangkutan dengan Tiong di permulaan abad pertama Masehi, Tionghoa Han sedang hancur lebur dalam kekuasaan para panglima perang, diantaranya ada gerombolan Wang Mang yang hampir memusnahkan Dinasti Han yang pernah jaya itu. Dari sisa-sisa bangsawan Han yang sedang berlarian, muncul seorang keturunan raja yang berdiri mempertahankannya dan menentang serangan pasukan Wang Mang di utaranya sungai Yellow River di Shandong, namun pasukan Liu Xiu ini tidak mengimbangi kekuatan Wang Mang, dan dikepojokan di suatu kaki gunung. Sudah terkepung dan kehabisan makanan, sekarang menghadapi Wang Mang yang serentak hendak memusnahkan mereka dengan serangan bumi hangus, membakar hutan disekitarnya. 1 2 3 4 Lihat Humaniora Selengkapnya
  • ፐαсахуውιфо χωχዊга
  • Фиσաслաч оскαζучቦճυ кидኹ
  • Βኹδጵድեጉут ушуթол υписоδена
Ada3 perayaan besar Tionghoa dalam setahun Imlik, pertama-tama makan ronde pada hari raya Cap-go-meh, keduanya makan bacang pada hari raya Peh-cun, dan ketiganya, yang ini Tiong Ciu dirayakan dengan kue bulan. Demikianlah pada malam ini kita makan saja kue bulan, Tiong Ciu Pia. Sabar, letakkan dahulu kue itu diatas meja, masih ada ceritanya. .
  • guwv0jvkq7.pages.dev/348
  • guwv0jvkq7.pages.dev/127
  • guwv0jvkq7.pages.dev/206
  • guwv0jvkq7.pages.dev/38
  • guwv0jvkq7.pages.dev/50
  • guwv0jvkq7.pages.dev/183
  • guwv0jvkq7.pages.dev/288
  • guwv0jvkq7.pages.dev/172
  • guwv0jvkq7.pages.dev/4
  • resep kue bulan tiong ciu pia